Download the Guru IA app

Android and iOS

Foto de perfil

Glu

SENT BY THE APP
Estudos Gerais11/04/2024

1. Teori Waisya Teori ini, dikemukakan oleh N. J. Krom, dida...

  1. Teori Waisya Teori ini, dikemukakan oleh N. J. Krom, didasarkan pada alasan bahwa motivasi terbesar datangnya bangsa India ke Indonesia adalah untuk berdagang. Golongan terbesar yang datang ke Indonesia adalah para pedagang India (kasta waisya). Mereka bermukim di Indonesia, bahkan menikah dengan orang Indonesia. Selanjutnya, mereka aktif melakukan hubungan sosial, tidak saja dengan masyarakat Indonesia secara umum, tetapi juga dengan pemimpin kelompok masyarakat. Lewat interaksi itu, mereka menyebarkan dan memperkenalkan agama dan kebudayaan mereka. Teori waisya diragukan kebenarannya. Jika para pedagang yang berperan terhadap penyebaran kebudayaan, pusat-pusat kebudayaan mestinya hanya terdapat di wilayah perdagangan, seperti di pelabuhan atau di pusat kota yang ada di dekatnya. Kenyataannya, pengaruh kebudayaan Hindu ini banyak terdapat di wilayah pedalaman, dibuktikan dengan adanya kerajaan-kerajaan bercorak Hindu di pedalaman Pulau Jawa.

  2. Teori Kesatria Menurut Teori Kesatria, yang dikemukakan F.D.K Bosch, pada masa lampau, di India, sering terjadi perang antargolongan. Para prajurit yang kalah atau jenuh menghadapi perang lantas meninggalkan India. Rupanya, di antara mereka, ada pula yang sampai ke wilayah Indonesia. Mereka inilah yang kemudian berusaha mendirikan koloni-koloni baru sebagai tempat tinggalnya. Di tempat itu pula, terjadi proses penyebaran agama.

rangkumkan

1. Teori Waisya
Teori ini, dikemukakan oleh N. J. Krom, didasarkan pada alasan bahwa motivasi terbesar datangnya bangsa India ke Indonesia adalah untuk berdagang. Golongan terbesar yang datang ke Indonesia adalah para pedagang India (kasta waisya). Mereka bermukim di Indonesia, bahkan menikah dengan orang Indonesia. Selanjutnya, mereka aktif melakukan hubungan sosial, tidak saja dengan masyarakat Indonesia secara umum, tetapi juga dengan pemimpin kelompok masyarakat. Lewat interaksi itu, mereka menyebarkan dan memperkenalkan agama dan kebudayaan mereka.
Teori waisya diragukan kebenarannya. Jika para pedagang yang berperan terhadap penyebaran kebudayaan, pusat-pusat kebudayaan mestinya hanya terdapat di wilayah perdagangan, seperti di pelabuhan atau di pusat kota yang ada di dekatnya. Kenyataannya, pengaruh kebudayaan Hindu ini banyak terdapat di wilayah pedalaman, dibuktikan dengan adanya kerajaan-kerajaan bercorak Hindu di pedalaman Pulau Jawa.

2. Teori Kesatria
Menurut Teori Kesatria, yang dikemukakan F.D.K Bosch, pada masa lampau, di India, sering terjadi perang antargolongan. Para prajurit yang kalah atau jenuh menghadapi perang lantas meninggalkan India. Rupanya, di antara mereka, ada pula yang sampai ke wilayah Indonesia. Mereka inilah yang kemudian berusaha mendirikan koloni-koloni baru sebagai tempat tinggalnya. Di tempat itu pula, terjadi proses penyebaran agama.
Send your questions through the App
Equipe Meu Guru

Do you prefer an expert tutor to solve your activity?

  • Receive your completed work by the deadline
  • Chat with the tutor.
  • 7-day error guarantee